JAYAPURA, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Agus Fatoni mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) mengenai kesiapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur di seluruh Kabupaten dan Kota yang berada di Provinsi Papua. Kegiatan ini dilakukan secara hybrid melalui zoom meeting yang disiarkan dari Kantor Gubernur Papua di Jayapura pada Selasa (05/08/2025).
Dalam kegiatan ini, sejumlah pejabat penting turut hadir, termasuk Wakil Menteri Dalam Negeri yang bergabung secara virtual, Pangdam XVII/Cenderawasih, Koordinator Staf Ahli Kapolda Papua, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, Danlanud Silas Papare, Danlantamal X Jayapura, Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP), perwakilan Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP), Bupati/Walikota se-Provinsi Papua serta Rektor Universitas Cendrawasih dan Forkopimda Provinsi Papua beserta tamu undangan lainnya.
Persiapan Pemungutan Suara Ulang
Fatoni menekankan bahwa momen rapat ini adalah sebuah kehormatan, mengingat dukungan yang kuat dari berbagai pihak untuk memastikan kelancaran PSU di Provinsi Papua. Ia menyatakan, “Hari ini kami seluruh Forkopimda Provinsi di Kabupaten/Kota melaksanakan rapat koordinasi untuk memastikan kesiapan PSU berlangsung aman, damai, dan sukses.”
Harapan Fatoni adalah agar PSU pada hari berikutnya dapat berjalan sesuai rencana, mengingat proses ini penting demi menghadirkan pemerintahan baru yang lebih baik bagi masyarakat Papua. “Kita berharap PSU sampai terpilihnya dan dilantiknya gubernur dan wakil gubernur baru berlangsung dengan sukses, aman, dan terkendali,” tambahnya.
Keamanan dan Distribusi Suara
Ketua Komisi II DPR RI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, yang mewakili Komisi II DPR RI, juga menyoroti pentingnya keamanan dalam pelaksanaan PSU yang akan datang. Ia berharap semua proses dapat dilakukan dengan baik dan terjamin. “Kami sudah mengikuti Rakor dengan seluruh Bupati/Walikota dan Forkopimda untuk memastikan distribusi surat suara serta pembentukan TPS dapat dilakukan dengan baik,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan optimisme berkenaan dengan kesiapan pelaksanaan yang sudah tercatat di atas kertas. “Pak Pj. Gub memimpin langsung proses ini,” jelas Rifqinizamy. Ajakan untuk berdoa dan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya di TPS juga mencerminkan harapan kolektif akan kehidupan politik yang lebih baik. “Mari kita semua, pemerintah dan masyarakat Provinsi Papua, mewujudkan PSU yang melahirkan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua definitif,” tutupnya.