JAKARTA, DPD Republik Indonesia memberikan dukungan penuh untuk pelaksanaan program Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif yang bertujuan untuk memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul, terutama di daerah yang selama ini kurang mendapatkan akses pendidikan formal.
Ketua DPD RI, Sultan Baktiar Najamudin, menyoroti bahwa Sekolah Rakyat merupakan wujud nyata kehadiran negara di tengah masyarakat, terutama bagi mereka yang berada dalam kondisi sosial dan ekonomi yang rentan. Inisiatif ini sangat sejalan dengan salah satu poin penting dari Asta Cita, yaitu memperkuat sektor pendidikan, sains, dan teknologi untuk membangun SDM unggul.
Dukungan Terhadap Pendidikan Marginal
Program Sekolah Rakyat adalah simbol keberpihakan negara terhadap masyarakat yang kurang beruntung. DPD RI mendukung langkah ini sebagai usaha memperkuat fondasi SDM nasional. Menurut Sultan, pelaksanaan program ini di Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, menjadi contoh teladan yang menunjukkan bahwa pemerataan pendidikan adalah prioritas strategis menuju masa depan yang lebih baik.
Data menunjukkan bahwa kehadiran Sekolah Rakyat di Kaur menjadi langkah konkret dalam menjawab tantangan ketimpangan pendidikan. Dalam konteks ini, penting bagi kita untuk memahami bahwa keberhasilan pendidikan tidak hanya terukur dari sarana dan prasarana, tetapi juga melalui kurikulum yang relevan dan dukungan bagi pencapaian siswa.
Pendidikan yang Menyentuh Akar Masalah
Pentingnya pendekatan yang humanis dan relevan menjadi salah satu aspek yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan program Sekolah Rakyat. Sultan menegaskan bahwa kurikulum kontekstual dan pelatihan untuk para guru sangatlah krusial, sehingga hasil yang dicapai benar-benar berdampak pada ketimpangan pendidikan yang terjadi di masyarakat.
Dalam hal ini, kolaborasi antara berbagai kementerian dan pemerintah daerah menjadi kunci keberhasilan. Dengan pembangunan yang terencana dan dukungan anggaran yang memadai, diharapkan Sekolah Rakyat bisa beroperasi dengan baik. Program ini harus menjadi simbol transformasi pendidikan nasional, menjawab semua tantangan yang ada, dan sekaligus menjadi alat untuk mengentaskan kemiskinan.
Lebih dari itu, DPD RI berkomitmen untuk menjadi mitra aktif dalam mengawal implementasi program ini. Penekanan pada pengawasan dan fasilitasi pengembangan sekolah-sekolah rakyat akan terus ditingkatkan, sehingga investasi pendidikan dapat memberikan hasil yang optimal bagi masyarakat, terutama di daerah-daerah terasing yang membutuhkan perhatian lebih.
Dengan begitu, diharapkan Sekolah Rakyat dapat berkontribusi secara signifikan terhadap pembangunan SDM bangsa, dan menjadi bagian dari langkah besar menuju masa depan yang lebih baik.